Jalan lintas timur (jalintim) Palembang-Ogan Ilir km 29 tertutup asap tebal sisa kebakaran lahan Minggu petang (23/8/2015). Tebalnya asap membuat jarak pandang menjadi terbatas. Kendaraan yang melintas harus menyalakan lampu demi menghindari tabrakan dengan kendaraan di depannya.
Bukan hanya menyalakan lampu, sejumlah pengendara kendaraan baik roda empat maupun roda dua juga harus membunyikan klakson untuk memberi tanda kepada pengendara yang melintas dari arah berlawanan. Jika tidak, tabrakan dapat terjadi karena jarak pandang sangat terbatas, kurang dari dua meter.
Sementara pengendara sepeda motor terlihat mempercepat laju kendaraan, hal itu dilakukan agar terlepas dari asap tebal yang memerihkan mata dan menyesakkan dada itu. Beberapa pengendara lainnya juga memperketat helm yang dipakai suapaya terhindar dari menghirup asap tersebut.
Berdasarkan pantauan, kebakaran lahan yang menyebabkan asap tebal tersebut terjadi tepat di sisi jalintim Palembang-Ogan ilir. Api kebakaran besar menghanguskan semak belukar dan rumput kering yang ada didekatnya. Tidak terlihat petugas pemadam kebakaran ataupun masyarakat sekitar yang berusaha memadamkan api. Kompas.com