Jakarta, Ekuatorial — Peneliti telah menghabiskan dana US$ 131,3 juta untuk menjalankan proyek pelestarian hewan Iberian Lynx yang terancam punah.

Para ilmuwan memperkirakan spesies kucing hutan tersebut akan punah hanya dalam waktu kurang dari 50 tahun. Hal itu disebabkan pleh para pegiat lingkungan gagal mengawasi satu fenomena penting, yakni perubahan iklim. “Model kami menunjukkan bahwa perubahan iklim menyebabkan penurunan yang cepat dan dramatis dari Iberian Lynx,” kata peneliti dari University of Copenhagen, Miguel Araujo, di Denmark, seperti dilansir dalam Harian Tempo, Kamis (25/7).

Spesies yang hanya tersisa 1.000 ekor di alam liar, memiliki habitat alami di hutan terbuka dan bukit pasir di daerah terpencil negara Spanyol dan Portugal.

Meski demikian, para petugas konservasi terus berusaha dan tetap optimistis agar penyelamatan hewan tersebut dapat dimaksimalkan. Ada kabar baik bahwa perjuangan untuk melindungi spesies yang terancam punah ini belum sepenuhnya hilang.

There are no comments yet. Leave a comment!

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.