Puluhan aktivis pencinta alam yang terdiri dari mahasiswa, anggota karang taruna, warga Wendit, serta anggota Walhi Jawa Timur, Kamis, 2 Januari 2014, melakukan unjuk rasa memprotes Perum Perhutani Kawasan Pemangku Hutan Malang yang menebang pepohonan di kawasan taman wisata Wendit di Kabupaten Malang. Para aktivis yang tergabung dalam Aliansi Masyarakat Peduli Kawasan Hutan Wendit itu menilai penebangan pohon mengancam habitat monyet ekor panjang (Macaca fascicularis). “Populasi monyet terus menyusut. Awalnya 300-an ekor, sekarang tinggal 150 ekor,” kata koordinator aksi Teguh Prijatmono.

Monyet ekor panjang (macaca fascicularis). ANTARA/Idhad Zakaria
There are no comments yet. Leave a comment!
Related Posts
Menguji taji UU Anti-SLAPP pada kasus pejuang lingkungan Munif dan Dera
Desember 7, 2025
Hukum Indonesia sejatinya telah memiliki "penawar" untuk racun SLAPP, yang dikenal sebagai konsep Anti-SLAPP
Kayu ilegal dari Hutan Sipora Mentawai berlayar hingga Gresik
Desember 2, 2025
Hutan Sipora Mentawai bukan sekadar kumpulan pohon; mereka adalah rumah bagi primata endemik yang tidak ditemukan di tempat lain di dunia.
Kolaborasi menguak jejak uang di balik transisi energi
November 30, 2025
Mengawal transisi energi yang berkeadilan secara kolaboratif dari aspek keuangan berkelanjutan di seluruh Indonesia