Inisiatif yang bertujuan mengurangi 1 milliar ton emisi gas rumah kaca dan memperbaiki taraf kehidupan 1 miliar orang melalui pemulihan ekonomi pasca pandemi dan lompatan jauh dalam penggunaan energi terbarukan.
Yayasan IKEA dan Yayasan Rockefeller pada 21 Juni 2021 lalu mengumumkan bahwa mereka bekerja sama meluncurkan sebuah platform global bernilai $1 miliar untuk melawan perubahan iklim dan kemiskinan energi.
Platform yang akan diluncurkan tahun ini, bertujuan untuk memberdayakan satu miliar orang melalui distribusi energi terbarukan (DRE), yaitu energi yang berasal dari sumber seperti grid mini, solusi off-grid yang berada di dekat titik pengguna dan bukan sumber-sumber terpusat seperti pembangkit tenaga listrik.
Platform global ini akan dijalankan sebagai badan amal publik dan akan mengawasi dana padanan organisasi serta mengelola usaha-usaha terpadu untuk mengalirkan dana-dana pembangunan dengan cepat bagi proyek proyek di lapangan yang dapat membawa perubahan dalam hidup.
Ia juga bertujuan untuk menyediakan tenaga listrik yang bersih dan dapat diandalkan bagi 800 juta orang di seluruh dunia yang kekurangan listrik dan 2,8 miliar orang lainnya yang tidak memiliki akses kepada listrik yang dapat diandalkan.
Walaupun pendanaan untuk mendukung transisi energi telah meningkat pada tingkat global, banyak organisasi mengalami kesulitan dalam mengidentifikasi proyek-proyek dengan prospek baik yang sudah siap menerima investasi. Akibatnya, banyak ekonomi berkembang yang masih bergantung kepada sumber-sumber energi yang tidak dapat diandalkan dan menghasilkan polusi.
Dengan menciptakan platform untuk menggelar modal katalis secara lebih efisien dan juga pada skala yang dapat mendukung perluasan proyek-proyek energi terbarukan setempat, para pemerintah akan dapat mencapai elektrifikasi terbarukan dan target-target pembangunan dengan lebih baik.
“Jika konsumsi energi global tidak berubah dari bahan bakar fosil ke energi terbarukan, kita tidak akan dapat mencapai ambisi dari Perjanjian Paris dan jutaan keluarga akan tertinggal dibelakang dalam kemiskinan. Kita perlu jujur dan mengakui bahwa pendekatan sekarang ini tidak menghasilkan dampak yang diperlukan dunia dalam kurun waktu yang kita miliki,” jelas Per Heggenes, CEO Yayasan IKEA, yang merupakan badan filantropis perintis yang fokus pada penciptaan hidup yang lebih baik melalui program hibah nya.
Ambisi kolektif kita adalah untuk menciptakan platform yang mendukung program-program energi terbarukan yang dapat menghasilkan pengurangan gas rumah kaca secara cepat dan efisien serta dapat mempercepat transisi energi.
Per Heggenes, CEO Yayasan IKEA
Sumber-sumber energi yang menghasilkan polusi perlu digantikan dengan sumber energi terbarukan, akses kepada energi harus dibuka bagi komunitas-komunitas dan pendanaan yang lebih banyak harus diperoleh.
Per mengatakan bahwa tujuan utamanya adalah untuk mempersatukan negara-negara dan komunitas-komunitas untuk menggelar aksi yang mendesak untuk menangani krisis iklim dan dengan demikian, diharapkan dapat berdampak positif terhadap kehidupan satu miliar orang. a
“Jutaan orang dan triliunan dollar telah hilang ditelan Covid-19, memaksa banyak orang kembali menjadi miskin setelah mengalami kemajuan selama beberapa dasawarsa. Pengaruh dari krisis iklim akan membuat segalanya lebih buruk lagi dan karena itu kita harus berinvestasi sekarang juga untuk memutar balikkan keadaan yang terus memburuk ini,” kata Dr. Rajiv J. Shah, Presiden Yayasan Rockefeller, sebuah badan filantropis yang fokus pada pengskalaan energi terbarukan, menstimulasi mobilitas ekonomi, dan memastikan akses kepada pangan sehat dan bergizi bagi umat manusia.
Ia mengatakan bahwa kolaborasi dan investasi yang besar, berani dan bersifat perintis diperlukan tidak saja dalam jangka pendek tetapi juga jangka panjang, agar mendorong terciptanya masa depan yang lebih baik.
Itulah mengapa kami mengumumkan komitmen kami yang terbesar sampai sekarang ini, dan bergabung dengan Yayasan IKEA untuk menggandakan investasi tersebut. Kemitraan kami akan membuka pendanaan dan sumber daya yang penting untuk menyediakan listrik yang bersih dan dapat diandalkan demi memperbaiki kehidupan dan sumber kehidupan orang dimana saja.
Dr. Rajiv J. Shah, Presiden Yayasan Rockefeller
Untuk memudahkan investasi bersama ini, Yayasan Rockefeller akan menginkubasikan platform ini kedalam RF Catalytic Capital Inc., yang diluncurkan Yayasan di tahun 2020. Ini akan merupakan cara yang inovatif bagi investor berdampak,dan pemerintahan untuk menggabungkan sumber daya mereka dan memperluas jangkauan filantropis global mereka .
Yayasan Rockefeller dan Yayasan IKEA memiliki misi yang sama, yang didukung oleh keahlian dan dana untuk mencapai pengurangan emisi gas rumah kaca berskala besar dan tidak sabar untuk bermitra bersama dalam memperbaiki kehidupan dan sumber kehidupan di seluruh dunia.
