Jakarta, EnergiToday–Kapal layar motor Berkat Rahmat Usaha karam di dermaga pelabuhan Tanjung Emas, Semarang, Jawa Tengah hari Rabu (31/7), Kompas melaporkan. Kapal bermuatan tabung gas elpiji dan kebutuhan pokok tersebut juga menumpahkan solar hingga mencemari kawasan dermaga.
Petugas Kesatuan Penjagaan Laut dan Pantai (KPLP) Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang, Jawa Tengah, meminta bantuan ke Pertamina Unit Perkapalan untuk mengisolasi minyak solar yang tumpah. Pertamina melakukan isolasi minyak solar yang tumpah ke laut dengan memasang oil boom sepanjang 175 meter. Oil boom dipasang melingkari area KLM Berkat Rahmat Usaha yang nyaris tenggelam.
Sementara minyak solar yang sudah terlanjur tersebar di luar oil boom disemprot dengan cairan khusus dispersant. Cairan ini berfungsi menetralisasi atau memecah minyak solar sehingga tidak mencemari air laut. (Rahma)