Jakarta, EnergiToday — Pemerintah Provinsi Jawa Timur (Jatim) optimis target produksi padi tahun ini sebanyak 12,5 juta ton Gabah Kering Giling (GKG) yang diamanatkan pemerintah pusat akan tercapai.

Pemprov Jatim telah melakukan berbagai upaya untuk merealisasikan target itu, di antaranya melakukan penyuluhan kepada seluruh petani untuk menggunakan benih padi unggul.

Kepala Dinas Pertanian Pemprov Jatim Wibowo Eko Putro mengatakan, pihaknya telah melakukan berbagai upaya guna peningkatan produksi padi, di antaranya melakukan penyeluhuhan kepada seluruh petani untuk menggunakan benih padi unggul serta teknik penanaman yang mumpuni.

“Kami optimis target produksi padi sebanyak 12,5 juta ton GKG tahun ini akan tercapai. Target ini naik dari realisasi produksi padi pada 2012 sebanyak 12,043 juta ton sesuai dengan Angka Ramalan (Aram) II,” katanya kepada wartawan, Rabu (31/7).

Saat ini ada sekitar 17 waduk, bendungan, dan kali yang sudah selesai diperbaiki, di antaranya yang berlokasi di sepanjang aliran Sungai Bengawan Solo sebanyak 9 bendungan dan waduk, di aliran Sungai Berantas sebanyak 3 waduk, sepanjang Sungai Pekalen sebanyak 4 waduk, sepanjang Sungai Bajul Mati dan Waduk Nipah di Sampang Madura.

Seiring meningkatnya indeks pertanaman tersebut, luas panen di Jatim juga diperkirakan meningkat yang mana tahun ini diproyeksikan seluas 2,088 juta hektare (ha) dan lahan panen seluas 2 juta (ha) atau naik 2,29% dibanding tahun sebelumnya. (Rahma)

There are no comments yet. Leave a comment!

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.