Jakarta, Ekuatorial – Hari ini terjadi dua kali letuan Gunung Marapi yang terletak di Kabupaten Tanah Datar dan Kabupaten Agam, Sumatera Barat. Dari kejauhan terlihat asap kelabu. Letusan terjadi pada pukul 07.46 dan 08.32 WIB.

Petugas Pengamat Gunung Marapi Warseno mengatakan, sehari sebelumnya Marapi juga batuk-batuk. Peristiwa itu berlangsung sehari sebelumnya pukul 11.23 dengan ketinggian asap 300 meter. Siang ini, kondisi Marapi tak bisa dipantau karena puncaknya tertutup kabut. “Letusan itu mengeluarkan asap berwarna kelabu dari kawah dengan ketinggian 200-600 meter,” ujarnya seperti dilansir harian Media Indonesia.

Gunung Marapi termasuk gunung paling aktif di Sumatera. Akhit tahun 2011 hingga awal tahun 2012, Gunung Marapi menampakkan peningkatan aktifitasnya melalui letusan yang menyemburkan abu dan awan hitam. Bahkan, semburan abu terbawa angin hingga berkilo-kilo meter jaraknya dan mencapai Kabupaten Padang Pariaman.

Lalu, pada 30 April 1979 letusan Gunung Marapi mengakibatkan 60 orang tewas dan 19 orang pekerja penyelamat terperangkap oleh tanah longsor serta sedikitnya 5 (lima) kawasan pemukiman mengalami kerusakan akibat letusan itu mengeluarkan batu dan lumpur. (Wishnu)

There are no comments yet. Leave a comment!

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.