Tak akan ada ikan di meja makan jika bukan karena nelayan. Tapi nahas ruang tangkapnya kian berkurang di Teluk Balikpapan.
Tag: ikan
Mahasiswa ITB belajar budidaya perikanan berkelanjutan
Mengapa perikanan sangat penting? Temukan berbagai manfaat dan kesempatan dalam industri perikanan di Indonesia.
Greenpeace Indonesia mendesak penegakan hukum terhadap penangkapan ikan ilegal
Greenpeace Indonesia mengapresiasi langkah KKP dalam menangkap kapal ikan ilegal. Modus alih muatan ikan di laut Indonesia marak.
Kabar dari Universitas Darusalam: Maluku memiliki potensi 4 juta ton ikan per tahun
Perikanan Indonesia berpotensi 12 juta ton/tahun. Penyerahan bantuan Sarana Budidaya Perikanan Rp716 juta dihadiri Rektor Universitas Darusalam.
Pembangunan berkelanjutan desa dengan budidaya ikan nila
Tim dosen FPIK IPB University melakukan pendampingan desa dalam rangka pembangunan berkelanjutan dengan budidaya ikan nila.
Kerusakan Terumbu Karang Di Sumbawa
Wildlife Conservation Society (WCS) menemukan banyak kerusakan terumbu karang yang ditandai oleh patahan karang yang menghitam sebagai dampak dari penangkapan ikan menggunakan bahan peledak (bom). “Kegiatan ini masih berlangsung hingga saat ini. Suara bom terdengar di setiap lokasi penyelaman,” kata Koordinator Program Lombok – WCS Indonesia Tasrif Kartawijaya. Baca selengkapnya di Lomboknews.
Gubernur Aceh: Tutup Semua Tambang Ilegal
Gubernur Aceh Zaini Abdullah menegaskan kegiatan tambang emas ilegal di kawasan hutan pegunungan Kecamatan Geumpang, Kabupaten Pidie, Aceh harus segera ditutup. Larangan itu berkaitan dengan kematian jutaan ikan di beberapa aliran sungai di Aceh. Baca selengkapnya di Acehterkini.
Ribuan Ikan di Krueng Geumpang Mati Mendadak
Ribuan ikan di Krueng Geumpang, Pidie, mati secara tiba-tiba selama tiga hari kebelakang. Dugaan sementara ikan tersebut mati karena limbah mercury dan sianida yang berasal dari tambang emas milik rakyat di kawasan Mane dan Geumpang. Baca selengkapanya di Atjehlink.
Ikan Pora-Pora Di Ambang Kepunahan
Ikan Pora-Pora, jenis ikan endemik yang terdapat di Danau Toba, Sumatera Utara saat ini berada di ambang kepunahan akibat eksploitasi besar-besaran. Peneliti Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), M. Dani menyatakan meningkatnya ancaman akan punahnya ikan ini bertambah karena nelayan tidak ada aturan dan batasan ukuran ikan yang boleh ditangkap. [Baca selengkapnya di Tempo]
Cuaca Buruk, Nelayan Gorontalo Kejar Ikan sampai ke Sulteng
Nelayan Desa Bangga, Kecamatan Paguyaman Pantai, Kabupaten Boalemo, Gorontalo, saat ini jarang melaut seperti sebelumnya karena gelombang dan hembusan angin terlalu kencang yang tidak menentu. Ditambah lagi dengan sampah yang dibawa oleh air sungai ke laut. [Baca selengkapnya di Degorontalo]