Kementerian Lingkungan Hidup & The Society of Indonesian Environmental Journalists (SIEJ-KLH) 2011
Untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas peliputan isu-isu lingkungan hidup, khususnya isu perubahan iklim serta usaha penanggulangan dampaknya di Indonesia, The Society of Indonesian Environmental Journalists (SIEJ) dan Kementerian Lingkungan Hidup (KLH) menyelenggarakan fellowship untuk para jurnalis.
Fellowship tahun 2011 ini, akan diberikan dalam bentuk bantuan dana peliputan kepada para jurnalis yang memiliki karya jurnalistik terbaik untuk isu perubahan iklim. Para juri independen akan memilih 3 (tiga) jurnalis, yang berhak untuk hadir dalam acara Konferensi PBB untuk Perubahan Iklim di kota Durban, Afrika Selatan, atau lebih dikenal sebagai Konferensi Para Pihak ke-17 (COP-17) pada awal Desember 2011. Gambaran persyaratan, hadiah dan tenggat fellowship, adalah sebagai berikut:
I. PERSYARATAN
Telah bekerja minimal 2 tahun sebagai wartawan, dan telah meliput lingkungan hidup dan isu perubahan iklim, serta usia tidak dibatasi.
Menyerahkan minimal 5 hasil karya liputan terkait perubahan iklim untuk media cetak dan situs berita internet, atau 2 liputan berdurasi masing-masing minimal 15 menit untuk karya televisi dan radio
Semua karya yang dikirimkan kepada panitia, adalah karya jurnalistik yang SUDAH DIMUAT/DITAYANGKAN pada periode 1 Januari 2011 sampai 20 Oktober 2011
Melampirkan copy kartu pers yang masih berlaku dan data diri dan data media massa (nama, no telepon dan e-mail, nama dan alamat redaksi media, pengalaman kerja, penghargaan jurnalistik, dan lain-lain yang dianggap relevan).
Seluruh artikel harus dikirimkan dalam bentuk pdf melalui e-mail kepada panitia dengan alamat: [email protected], dengan mencantumkan FELLOWSHIP COP17 SIEJ-KLH sebagai subject/ judul e-mail atau di sudut kiri amplop. Materi liputan televisi dan radio dikirimkan dalam format dvd, ke kantor sekretariat fellowship (Lihat bagian III).
Bila terpilih sebagai penerima fellowship, maka diwajibkan: a. Mendaftar kepada panitia internasional UNFCCC/COP-17 melalui situs internet yang ditetapkan, sebagai prosedur standar yang berlakukan untuk seluruh jurnalis; b. Mendapatkan visa di Kedutaan Besar Afrika Selatan di Jakarta atau kantor perwakilannya di kota lain, dengan bantuan SIEJ bila dibutuhkan; c. Mengikuti seluruh rangkaian kegiatan pra dan selama konferensi di Jakarta dan Durban; d. Mendapatkan izin resmi dari pimpinan media massa
7. Sehat jasmani dan rohani
8. Peserta yang terpilih namun tidak dapat berangkat karena alasan pribadi (sakit, alasan keluarga, tidak mendapatkan izin pimpinan media) akan digantikan peserta lain.
II. HADIAH:
Setiap penerima fellowship ini akan mendapatkan:
Biaya transportasi pulang dan pergi dari kota asal ke Jakarta dan ke Durban, Afrika Selatan
Biaya akomodasi hotel dan konsumsi selama mengikuti konferensi di Afrika Selatan
Penggantian biaya visa dan uang saku
Akses kepada narasumber utama delegasi Republik Indonesia dan Menteri Lingkungan Hidup beserta staf terkait selama konferensi.
Kunjungan ke beberapa perusahaan yang berkinerja terbaik dalam pengelolaan lingkungan hidup dan program reduksi emisi di Jakarta dan sekitarnya.
III. TENGGAT WAKTU:
Seluruh materi dari peserta, selambatnya diterima SIEJ pada tanggal 20 Oktober 2011, jam 19.00. Artikel dikirimkan melalui e-mail, sedangkan dvd dikirimkan atau diantar langsung ke alamat berikut:
FELLOWSHIP COP17 SIEJ-KLH
Cq. Sekretariat SIEJ
Jalan Pal Batu V No.4
Menteng Dalam—Tebet
Jakarta Selatan 12870
Tlp: 021 8311171
E-mail: [email protected]
