Militerisasi atas nama penertiban menjadi ancaman bagi masyarakat yang selama ini hidup dan beraktivitas di kawasan hutan.
Tag: hutan adat
Tiga orang muda Papua bercerita tentang Grime Nawa
Masyarakat adat Papua di Lembah Grime Nawa Jayapura menghadapi ancaman dari perusahaan sawit. Hutan adat harus tetap ada.
17 tahun menyaksikan perjuangan orang Tehit-Knasaimos menjaga tanah adat Papua
Mempelajari perjuangan suku Tehit-Knasaimos dalam mempertahankan hutan adat mereka di Papua yang terancam dirusak tangan-tangan serakah.
Pesan film ‘Imaji Tanah Leluhur’ untuk pelestarian hutan adat dari bahaya pertambangan
Film dokumenter ‘Imaji Tanah Leluhur’ menuturkan perjuangan masyarakat adat Dayak Pitap melawan industri ekstraktif demi mempertahankan kearifan lokal dan alam.
Lindungi tanah Papua dari ekspansi perkebunan sawit, pertambangan, dan proyek industri ekstraktif
Walhi Papua mendesak pemerintah daerah untuk melindungi hutan di Tanah Papua demi keberlanjutan masyarakat adat.
Hutan adat kurangi dampak pemanasan global
Posisi masyarakat adat dalam konflik agraria sangat rentan dan lemah. Pendekatan berperspektif HAM dalam konflik agraria harus dikedepankan.
Penambangan emas ilegal ancam ketahanan pangan dan kesehatan jutaan jiwa
Daya rusak penambangan emas ilegal di Jambi berpotensi memicu krisis pangan dan mengancam kesehatan jutaan nyawa.
Jalan terjal pengakuan hutan adat di Riau
Pengakuan untuk hutan adat di Kabupaten Kampar, Riau telah diinisiasi dari tahun 2012. Atas dukungan organisasi masyarakat sipil yang membentuk tim percepatan proses ini di tahun 2017, Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan mengeluarkan SK untuk dua dari tujuh kenegerian adat. Namun perjalanan masyarakat adat Kampar, masih panjang.
Perda, hutan adat, dan pentingnya pengakuan bagi masyarakat adat
Masyarakat adat Tangsa di Enrekang, Sulawesi Selatan merupakan salah satu contoh ketika pemerintah memberikan pengakuan yang diperkuat melalui peraturan daerah setempat. Selain memberikan kepastian keberlanjutan ruang hidup masyarakat adat, perda dan SK kepala daerah juga telah mampu menggerakkan ekonomi perempuan adat.
FoMMA: wadah musyawarah untuk menjaga jantung Kalimantan
11 lembaga adat dalam Taman Nasional Kayan Mentarang (TNKM) bergerak menjaga keberlangsungan hutan di Kalimantan. Atas dedikasi itu, Perserikatan Bangsa-Bangsa memberi penghargaan Equator Prize, Juni 2020 lalu. Pencapaian dalam bidang lingkungan sekaligus menjadi pengingat bagi kita untuk terus menjaga alam, sebagai sumber kehidupan.