Prodi Silvikultur IPB University, program pertama di Indonesia. Ilmu, teknologi & seni budi daya hutan diajarkan disini!

Prodi Silvikultur IPB University, program pertama di Indonesia. Ilmu, teknologi & seni budi daya hutan diajarkan disini!
Ilustrasi. Prodi Silvikultur IPB University. (Foto: IPB University)

Ada banyak program studi (prodi) sarjana yang menarik di IPB University. Salah satunya Prodi Silvikultur. Prodi ini sangat cocok bagi calon mahasiswa yang memiliki ketertarikan dalam budi daya hutan dan menjadi garda terdepan dalam menjaga hutan Indonesia.

Selama kuliah, mahasiswa Prodi Silvikultur IPB University akan belajar terkait teknologi dan seni dalam pembinaan ekosistem hutan yang meliputi seluruh kegiatan budi daya, seperti pembenihan, pembibitan, penanaman, pemeliharaan, serta perlindungan dan monitoring suatu ekosistem hutan.

Untuk mengenal Prodi Silvikultur IPB University, simak berikut fakta-fakta menarik prodi ini yang bisa menjadi pertimbangan kamu sebelum memutuskan pilihan prodi, dikutip dari laman IPB, Minggu, 4 Februari 2024.

1. Prodi Pertama di Indonesia

Prodi Silvikultur IPB University merupakan prodi silvikultur pertama di Indonesia. Didirikan pada 2 Agustus 2005, prodi ini hingga sekarang dikelola oleh Departemen Silvikultur, Fakultas Kehutanan dan Lingkungan IPB University.

2. Terakreditasi Nasional dan Internasional

Prodi Silvikultur IPB University telah terakreditasi nasional oleh Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) dengan peringkat akreditasi ‘A’. Selain itu, prodi ini juga telah mendapat akreditasi internasional dari ASEAN University Network–Quality Assurance (AUNQA) periode 2015-2019 dan The Accreditation Agency for Study Programmes in Engineering, Informatics, Natural Sciences and Mathematics (ASIIN).

3. Belajar Kehutanan Secara Menyeluruh

Mahasiswa Prodi Silvikultur IPB University akan belajar kehutanan secara menyeluruh. Beberapa mata kuliah yang dipelajari di prodi ini antara lain perlindungan hutan, dinamika iklim hutan, pedologi dan nutrisi hutan, inventarisasi sumber daya hutan, pemanenan hutan, ekologi hutan dan entomologi hutan.

“Prodi ini tidak hanya memberikan pemahaman dalam penanaman, perlindungan dan peningkatan produktivitas pohon atau tanaman, tetapi juga mengajarkan ilmu genetika, sains data, hingga upaya reklamasi lahan pascatambang,” kata Salsa Fauziyyah Adni, mahasiswa Prodi Silvikultur IPB University semester 8.

4. Menerapkan Kurikulum K2020 Integrasi MBKM

Prodi Silvikultur IPB University termasuk prodi yang telah menerapkan kurikulum K2020 yang telah terintegrasi dengan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM). Hal ini memungkinkan mahasiswa praktik langsung di perusahaan.

“Pada 2023 prodi ini membuka magang bagi mahasiswa yang mau belajar ke perusahaan tambang di Indonesia. Ini merupakan salah satu upaya untuk mempersiapkan karier mahasiswa pascakuliah,” kata Salsa.

5. Prospek Kerja yang Beragam

Ketua Departemen Silvikultur IPB University, Dr Omo Rusdiana mengatakan, prodi ini menghasilkan lulusan yang menguasai ilmu, teknologi dan seni dalam pembinaan ekosistem hutan yang meliputi seluruh kegiatan budi daya.

“Spektrum dunia pekerjaan yang luas menunjukkan lulusan prodi ini dapat diterima di manapun dengan waktu tunggu kerja yang rata rata berkisar 3-6 bulan,” katanya.

Lulusan Prodi Silvikultur IPB University dapat bekerja di kementerian, badan usaha milik negara (BUMN), pemerintah kabupaten/kota, Badan Riset Inovasi Nasional (BRIN), lembaga regional dan internasional, perusahaan pertambangan, atau lembaga swadaya masyarakat (LSM). Selain itu, peluang menjadi guru, peneliti, dosen, konsultan, dan wiraswasta juga terbuka luas.

There are no comments yet. Leave a comment!

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.