Posted in

Sistem Pengolahan Sampah Tangerang Selatan Tidak Sesuai

Sistem pengolahan sampah yang diterapkan di Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) Cipeucang, Tangerang Selatan, dinilai tidak sesuai standar. Kolam sampah yang dibuat untuk menampung dan memadatkan sampah juga tidak ditutup, sehingga gas metana (CH4) yang keluar dari tumpukan sampah itu mencemari udara sekitar. [Baca selengkapnya di Tempo]

Posted in

KLH Siapkan Sertifikasi Karbon untuk Mangrove

Meski banyak penelitian telah menunjukkan bahwa mangrove memberi sumbangan potensial terhadap pengurangan emisi karbon, Indonesia belum sepenuhnya siap melakukan sertifikasi karbon. Masalahnya, program mangrove yang ada saat ini belum memiliki kesatuan penghitungan. Asisten Deputi Pengendalian Kerusakan Lingkungan Pesisir dan Laut Kementrian Lingkungan Hidup Nursiwan Taqim menyebutkan, tiga tahun terakhir program sertifikasi mangrove yang dikenal dengan […]

Posted in

Penguatan Masyarakat Pesisir Lemito untuk Konservasi Laut

Dulu, kerusakan lingkungan pesisir laut di Desa Lemito, Kecamatan Lemito, Kabupaten Pohuwato, Gorontalo memprihatinkan. Disana marak juga kegiatan penangkapan ikan yang merusak lingkungan. Kini, akan dikembangkan program Indonesia Coral Reef Action Network disana yang memiliki komponen penguatan kelompok sumber daya masyarakat pelestari pesisir dan peningkatan ekonomi produktif melalui budidaya rumput laut. [Baca selengkapnya di Degorontalo]

Posted in

Hanya 20 Persen Sampah Tangerang Selatan Terangkut

Kepala Bidang Kebersihan, Pertamanan dan Pemakaman Tangerang Selatan Yepi Suherman mengakui pengelolaan sampah di wilayah hasil pemekaran Kabupaten Tangerang belum maksimal. Hal ini bisa dilihat dari masih sedikitnya sampah yang terangkut setiap harinya, hanya 20 persen atau 120 ton dari 600 ton yang bisa diangkut setiap harinya. [Baca selengkapnya di Tempo]

Posted in

Membangun Desa dengan Energi Alternatif

Desa Harapan Jaya di Kecamatan Tempuling, Kabupaten Indragiri Hilir, Provinsi Riau, mengembangkan energi alternatif berupa biogas. Energi alternatif biogas itu dihasilkan dari kotoran sapi dan dapat meningkatkan perekonomian, pemanfaatan limbah, dan melatih masyarakat desa untuk hidup ramah lingkungan. [Baca selengkapnya di Gurindam12]

Posted in

Malang Kehilangan 75% Terumbu Karang

Sekira 75% terumbu karang di Malang, Jawa Timur mengalami eksploitasi berlebihan dan pemboman oleh nelayan setempat. Terumbu karang yang berhasil disita aparat rencananya akan dijual kepada pedagang grosir di Bali. “Kami telah menangkap para pencuri karang, dan diajukan ke meja pengadilan,” kata Agung Revolusi Cahyanto, Kepala Divisi Sumber Daya Kelautan dan Pesisir Malang pada Minggu […]

Posted in

Gunung Sangiang Api Status Siaga

Kawasan Rawan Bencana (KRB) III Gunung Sangiang ditetapkan oleh Badan Nasional Penanggulangan Bencana pada radius 1 km dan KRB II radius 5 km dari pusat kawah. Tremor terus belangsung, namun intensitas menurun. Status Siaga (level III). Wilayah yang terdampak radius 8 km di Kecamatan Wera terdiri dari tujuh desa. [Baca selengkapnya di Lombok News]

Posted in

Ikan Pora-Pora Di Ambang Kepunahan

Ikan Pora-Pora, jenis ikan endemik yang terdapat di Danau Toba, Sumatera Utara saat ini berada di ambang kepunahan akibat eksploitasi besar-besaran. Peneliti Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), M. Dani menyatakan meningkatnya ancaman akan punahnya ikan ini bertambah karena nelayan tidak ada aturan dan batasan ukuran ikan yang boleh ditangkap. [Baca selengkapnya di Tempo]

Posted in

Tak Peduli Aturan, PT Bososi Pratama Tetap Angkut Nikel

Moratorium sektor tambang yang dicanangkan pemerintah nampaknya tak diindahkan PT Bososi Pratama, salah satu perusahaan tambang nikel di Kabupaten Konawe Utara. Perusahaan ini tetap beroperasi dengan mengantarpulaukan ore nikel ke luar sulawesi tenggara. Aktivitas PT Bososi Pratama ini tercium polisi yang langsung melakukan operasi lapangan. [Baca selengkapnya di Suara Kendari].