Warga Sambas dan lembaga Front Pembela Rakyat Kalimantan Barat melaporkan ke kepolisian bahwa ada beberapa perusahaan di wilayah Kabupaten Sambas yang telah merampas lahan hak milik masyarakat. Lahan masyarakat yang sudah ditanam kebun karet digusur menjadi sawit. Beberapa perusahaan disebutkan, misalnya PT. SAM, Agro, dan beberapa perusahaan di Galing. [Baca selengkapnya di Lensa Kapuas]
Category: Jawa
Jalur Evakuasi Bencana Erupsi Gunung Merapi Rusak Parah
Jalur evakuasi bencana erupsi Gunung Merapi di Desa Kepuharjo, Cangkringan, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta saat ini dalam kondisi rusak parah. Jika tak segera diperbaiki, dikhawatirkan dapat menghambat penyelamatan saat Gunung Merapi mengalami peningkatan aktivitas. [Baca selengkapnya di Kabar Kota]
Bencana Asap Riau Rugikan Perekonomian Rp 20 Triliun
Selain kerugian Rp 20 triliun, bencana asap di Riau menyebabkan puluhan ribu orang menderita sakit. Kejadian yang berulang setiap musim panas. Winahyu Dwi Utami masih mengingat kejadian dua minggu di bulan Februari-April lalu. Wartawan sebuah radio di Pekanbaru, Riau, ini terpaksa membolos ke kantor karena asap yang pekat. “Jarak pandang di dalam kota cuma beberapa […]
28,5 Juta Dollar Untuk Konservasi Kalimantan
Dana sejumlah 28,5 juta USD melalui skema pengalihan hutang disiapkan untuk program konservasi hutan tropis di Kalimantan. Rabu (30/4), Duta Besar Amerika Serikat, Robert Blake menandatangani perjanjian penyaluran hibah TFCA (Tropical Forest Conservation Act) ini bersama dengan sembilan mitra LSM dan empat perwakilan kabupaten target di Jakarta. Dalam sambutannya, Dubes Blake menyampaikan simpatinya atas penandatanganan […]
Ketegasan Pemerintah Diuji Chevron di Sidang Uji Materi UU PPLH
Undang-undang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup (UU PPLH) diuji materi oleh General Manager Sumatera Light South (SLS) Minas PT Chevron Pasific Indonesia (CPI) yang telah divonis bersalah dalam perkara korupsi proyek bioremediasi CPI oleh majelis hakim Pengadilan Tipikor Jakarta pada 17 Oktober 2013. Ia beralasan UU PPLH bertentangan dengan UUD 1945, khususnya pasal 59 dan […]
Rawa Tripa Bukan Habitat Orangutan, Ujar Direktur Kalista Alam
Direktur PT. Kalista Alam, Subianto Rusyid, mengatakan kasus perkara pidana Kalista Alam mengenai pembakaran lahan awalnya adalah masalah terganggunya habitat orangutan di kawasan Suak Bahong, Kecamatan Darul Makmur, Nagan Raya, Aceh atau disebut Rawa Tripa. Di persidangan, dia mengatakan bahwa kawasan yang gencar diberitakan sebagai kota mawas (Orangutan Sumatera) itu bukanlah habitat mawas karena tidak […]
REDD+ Dinilai Perlu Melirik Potensi Hutan Produksi
Pandangan umum mengenai hutan produksi sebagai wilayah yang sarat terjadi deforestasi untuk kebutuhan ekonomi memang benar adanya. Namun, hutan produksi ternyata mampu mengurangi emisi karbon layaknya hutan lainnya. Hal itu diungkapkan Direktur Bina Usaha Kehutanan Kementerian Kehutanan Auria Ibrahim dalam Diskusi Peran Hutan Produksi Dalam Penurunan Emisi di Gedung Manggala Wanabakti Jakarta (29/4). Membenarkan hal […]
Pelayaran Kapal Besar Terganggu oleh Pendangkalan Sungai Musi
Keluhan pengusaha angkutan kapal yang tergabung dalam Indonesia National Shipowner Association (INSA) mengenai pendangkalan alur pelayaran Sungai Musi mendapat perhatian Gubernur Sumatera Selatan, Alex Noerdin. Ketua INSA Sumsel, Kurmin Halim, menjelaskan bahwa saat ini pendangkalan Sungai Musi telah menggangu pelayaran kapal yang berdiameter besar dan kini sulit bisa merapat ke pelabuhan Boom Baru, Palembang. [Baca […]
Pengiriman Biji Kakao Papua Terus Alami Penurunan
Data Dinas Perkebunan Provinsi Papua menunjukkan sejak 2010–2013 pengiriman biji kakao Papua terus mengalami penurunan sekitar 67,5 persen, akibat adanya serangan hama Penggerek Buah Kakao dan kurangnya pemahaman pemeliharaan tanaman dari petani. Misalnya pada 2010 lalu sebanyak 4.639.493 kg turun menjadi 2.008.630 kg. Beberapa kabupaten yang telah dijadikan sentra pengembangan kakao meliputi Kabupaten Keerom, Sarmi, […]
Keragaman Hayati Dijanjikan Menjadi Arus Utama Pembangunan
Keanekaragaman hayati Indonesia akan ditetapkan ke dalam Rencana Pembangunan Jangka Panjang (RPJP) dan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) sebagai modal dasar pembangunan. Hal ini diungkapkan oleh Kepala BAPPENAS, Armida Salsiah Alisjahbana disela soft launching buku “Status Kekinian Keanekaragaman Hayati Indonesia” yang digelar Kementerian Lingkungan Hidup, Senin (28/4). Mengevaluasi buku sejenis yang terbit tahun 2003 […]