Keanekaragaman ikan karang yang melimpah, mendorong nelayan Indonesia berbondong-bondong menangkap ikan di perbatasan dengan Australia.
Category: TOPIK
Tradisi Lilifuk, kearifan Suku Baineo menjaga ekosistem terumbu karang
Tradisi lilifuk berperan melestarikan ekosistem terumbu karang. Sesuai aturan adat, sebelum masa panen tiba, tidak boleh ada aktivitas apapun di dalam lilifuk. Para pelanggar akan didenda.
WRI dan SIEJ sediakan beasiswa peliputan isu perubahan iklim
SIEJ dan WRI akan pilih 10 jurnalis untuk mengikuti program pelatihan dan peliputan isu perubahan iklim di Indonesia.
Waspada, sampah plastik mengancam ekosistem laut Ternate
Produksi dan konsumsi plastik terus meningkat. Riset memperlihatkan bocornya sampah plastik ke perairan di Ternate mengakibatkan sejumlah ikan terkontaminasi partikel mikroplastik. Ancaman terhadap kesehatan manusia ikut meningkat.
Bom waktu limbah tambak udang di pesisir Yogyakarta
Ratusan hingga ribuan ton limbah tambak udang terbuang ke pantai selatan DIY setiap tahunnya akibat pengelolaan perikanan budi daya yang tidak berkelanjutan.
7 Jurnalis penerima beasiswa liputan “Karhutla dan komitmen penegakan hukum”
Inilah 7 jurnalis yang terpilih untuk mendapatkan Fellowship Build Back Better “Karhutla dan Komitmen Penegakan Hukum”.
Peran petani kopi dan perempuan dalam konservasi Owa (2)
Petani di Hutan Petungkriyono tidak terkecuali dari dampak pandemi. Dengan pendampingan, waktu dan tenaga dikerahkan ke wanatani demi habitat Owa Jawa yang terjaga.
Mimpi konservasi di tengah maraknya bom ikan di Kepulauan Togean
Praktik bom ikan masih terus terjadi di kawasan Cagar Biosfer Kepulauan Togean. Aparat kepayahan menghadapinya.
Menuju COP26 di Glasgow: Memperkuat aksi dan ambisi iklim Indonesia
SIEJ akan menyelenggarakan diskusi daring mengenai upaya memperkuat aksi dan ambisi iklim Indonesia menjelang COP26. Diskusi akan berlangsung pada Jumat, 16 Juli 2021.
Mempertanyakan penggunaan pasir laut untuk proyek tol
Rencana penambangan pasir di pesisir Balong untuk pengurukan Tol Tanggul Laut Semarang – Demak (TTLSD) memantik tanda tanya. Murni pengurukan atau ada motif dan kepentingan lain?