Menakjubkan rasanya melihat lokasi-lokasi penting dunia, tiba-tiba mematikan lampu secara bersamaan, Jumat (28/3) lalu. Aksi tersebut merupakan tanda nyata dari upaya mengurangi beban dunia melalui energi yang digunakan. Peneliti politik dari Swedia, Bjorn Lomborg, menyatakan kegiatan mematikan lampu (earth hour) hanya menjadi solusi kecil dari masalah besar sebenarnya dari pemanasan global. Selain itu, kegiatan tersebut […]
Tag: South Sumatera
Sebelas Provinsi Sepakati Laksanakan REDD+
Jakarta, Ekuatorial – Sebelas provinsi terpilih melakukan konsultasi dan konsolidasi penerapan program REDD+ (Reducing Emissions from Deforestation and forest Degradation) di kantor operasinal Badan Pelaksana (BP) REDD+, Jakarta, 2-3 April. Kesebelas provinsi mitra BP REDD+ tersebut adalah Aceh, Riau, Sumatera Barat, Jambi, Sumatera Selatan, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Timur, Sulawesi Tengah, Papua dan Papua […]
Hak Keadilan Tetap Rendah pada Agenda Kebijakan REDD+
Pejabat pemerintahan di negara-negara berkembang yang kaya akan hutan lebih peduli tentang bangsa mereka diperlakukan secara adil dalam negosiasi internasional tentang REDD + daripada tentang keadilan dalam wilayah mereka sendiri. Hal itu merupakan hasil analisis media wacana publik tentang REDD+ yang terkini. Kegagalan pejabat untuk mengatasi masalah yang melemahkan keadilan, atau ekuitas, dalam suatu negara […]
Warga Paliyan Tolak Pembangunan Bandara
Belasan warga Paliyan, Temon, Kulonprogo, Yogyakarta yang tergabung dalam Wahana Tri Tunggal (WTT) menggalang dukungan untuk menolak rencana pembangunan bandara baru di Kulonprogo. Rencana mega proyek itu dinilai meresahkan warga karena terancam kehilangan lahan pertanian. [Baca selengkpanya di Kabar Kota]
Hiu Paus, Ikan Terbesar Minim Informasi
Menjadi ikan laut terbesar di Bumi, hiu paus meninggalkan banyak misteri untuk dipelajari di masa depan. Perairan Indonesia pun menjadi habitat penting untuk hal tersebut. Hiu paus adalah ikan yang dapat dijumpai di perairan tropis-subtropis. Tubuhnya berwarna abu-abu bertotol putih dan dapat tumbuh hingga 20 m. Ikan ini memakan plankton, krill, dan nekton kecil dengan […]
Nyepi, Tradisi Konservasi Berusia 2000 Tahun
Selain Earth Hour yang dikenal dunia, orang Bali ternyata punya tradisi konservasi energi melalui Hari Raya Nyepi sejak 1000 tahun lalu. Kini mereka juga punya Nyepi Segara untuk memulihkan kualitas sumberdaya laut dan pesisir. Di penghujung Maret ini, dunia akan merayakan indahnya konservasi. Acara hemat energi versi WWF yakni Earth Hour digelar pada malam tanggal 29 […]
Sekeluarga Owa Jawa Dilepasliarkan di Gunung Puntang
Ibu Bom-bom, Bapak Jowo, Yani, dan Yudi adalah anggota keluarga yang dilepasliarkan di Gunung Puntang, Bandung, Jawa Barat (27/3). Merekalah keluarga Owa Jawa (Hylobates moloch), primata endemik Pulau Jawa yang kini berstatus genting (endangered species) dalam Daftar Merah IUCN, artinya memiliki tingkat ancaman kepunahan yang tinggi. Satu keluarga tersebut dilepasliarkan pada aksi konservasi yang digelar […]
Perkebunan Sawit Merusak Keanekaragaman Hayati
Penelitian ilmiah terbaru mengungkapkan fakta bahwa perkebunan sawit yang didirikan pada hutan primer atau sekunder adalah habitat yang tidak cocok untuk sebagian besar spesies asli yang tinggal di hutan. Ahli Ekologi Hutan Tropis CIFOR, Sini Savilaakso mengungkapkan bahwa perluasan perkebunan kelapa sawit telah membawa dampak negatif terhadap hutan, seperti deforestasi dan menghancurkan habitat alami. [Baca […]
Pencemaran Sungai Kian Memburuk
Dalam rangka memperingati hari air sedunia yang jatuh pada tanggal 22 Maret, pada Kementerian Lingkungan Hidup (KLH) mempublikasikan hasil pemantauan kualitas air sungai seluruh Indonesia. Dari pemantauan yang dilakukan di 57 sungai yang ada di 33 provinsi, disimpulkan bahwa 80% sungai tercemar berat, ringan maupun sedang. Hasil ini lebih buruk dibanding persentase pencemaran tahun 2012 […]
Direktur PT SPS II: Tidak Ada Titik Api di Lahan Kami
Direktur PT Surya Panen Subur II (PT SPS II), Arsul Hadiansyah membantah klaim dari beberapa Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) yang menyatakan bahwa perusahaan yang ia pimpin telah melakukan pembakaran lahan [Baca selanjutnya di Atjehlink]