Belajar dari dampak tsunami pada 2018, sekelompok warga membentuk Komunitas Mangrove Teluk Palu dan menginisiasi pembentengan daerah pesisir dengan penanaman mangrove.
Category: Sulawesi
Pandemi tak menghentikan konservasi di Wakatobi
Pandemi COVID-19 membuat aktivitas pariwisata kelautan di Wakatobi lumpuh total. Namun, sebagian warga justru menjadikannya sebagai momentum membenahi upaya pelestarian hiu sirip hitam agar laut lebih seimbang.
Tanjung Binerean, benteng terakhir maleo di semenanjung utara Sulut
Tanjung Binerean di Bolaang Mongondow Selatan, Sulawesi Utara, menjadi salah satu tanah pilihan burung maleo (Macrochephalon maleo) melangsungkan proses regenerasi. Warga kini memandang keberadaan maleo sebagai sebuah anugerah.
Menilik ulang satu dasawarsa Cagar Biosfer Wakatobi
Pemboman ikan dan penambangan pasir pantai semakin memperparah kerusakan ekosistem laut di Cagar Biosfer Wakatobi, dan berdampak buruk pada kehidupan sosial dan ekonomi masyarakat pesisir setempat.
Perjuangan perempuan Sangihe menolak tambang emas
Emas begitu menggiurkan, tetapi para perempuan di Sangihe tak terbuai. Mereka tetap menolak sebab tak ingin alam sekitarnya rusak.
Hujan ekstrem, ancaman nyata bagi masyarakat Sigi
Banjir yang menimpa puluhan desa di Kabupaten Sigi berkaitan dengan meningkatnya tren curah hujan di Sulawesi Tengah. Bukti nyata perubahan iklim jadi ancaman bagi warga bumi Mareso Masagena.
Adaptasi petani hadapi perubahan iklim dan bencana: Dulu padi, sekarang rumput
Petani di Sigi, Sulawesi Tengah mencoba bangkit dari bencana yang menyebabkan lahan mereka tak lagi bisa ditanami padi. Rumput jadi pilihan.
Di Sangihe, cukong berpesta, pemda cuci piring, rakyat melawan
Tak hanya rakyat yang melawan, Bupati Kepulauan Sangihe menyatakan menolak tambang PT TMS. Hingga laporan ini diterbitkan, masyarakat pun belum mendapat akses ke dokumen analisis dampak lingkungan (Amdal).
Perubahan iklim ancam lukisan purba di Sulawesi?
Lukisan purba di gua-gua di Sulawesi Selatan mulai alami kerusakan dan terancam hilang. Tim peneliti meyakini kerusakan itu dipercepat oleh perubahan iklim dan peningkat suhu.
Hari Hiu Paus Internasional: Membenahi upaya konservasi ikan terbesar di dunia
Setiap 30 Agustus diperingati sebagai Hari Hiu Paus Internasional. Momen tersebut perlu digunakan untuk meningkatkan upaya konservasi dan juga mengembangkan ekowisata berkelanjutan berbasis hiu paus.